Tuesday, March 19, 2013

Tehnik -tehnik dalam menejemen keputusan

di dunia perkantoran atau di sistem menejemen , kita sebagai manager tidak boleh menjadi manager yang biasa-biasa saja tetapi kita juga di perlukan untuk menejemen yang tidak biasa atau menejemen yang mempunyai kualitas yang lebih tinggi dari manager yang lain , dan untuk menjadi manager yang luar biasa kita harus mempunyai tehnik-tehnik dalam mengatur , atau dalam mengambil keputusan dan berikut beberapa tehnik manager dalam mengambil keputusan :

1. ini adalah tehnik yang paling sederhana yaitu dengan cara , membuat daftar pilihan pro dan kontra , tehnik ini tidak hanya menganalisis resiko yang akan terjadi tetapi tehnik ini juga akan membantu anda untuk menimbang dan membandingkan pilihan

2. anda lihat siapa yang diuntungkan atau yang kehilangan dari konsekwensi dari keputusan itu dan siapa yang tau banyak tentang bidang yang berkaitan dengan bisnis yang anda kerjakan

3. kumpulkan semua informasi dari bidang yang anda geluti yang anda butuhkan tentunya , sekecil apapun data itu , itu dapat mengubah jalan pikiran anda

4. belajar dari pengalaman orang yang berada kasus yang sama seperti anda , anda akan dapat lihat konsekwensi apa yang sedang anda tempuh

5. dan yang harus anda ingat adalah pikirkan , keuntungan jangka panjang , bukan jangka pendek

itu adalah sebagian tehnik dalam menejemen pengambilan keputusan , tetapi cara yang palimg ampuh iyalah belajar dari pengalaman anda sendiri , dan tidak mengulami kesalahan yang sama , didalam dunia ini tidak ada yang sempurna , karena itu , yang anda harus ingat adalah keberhasialn dalam mengambil suatu keputusan tidak selalu berhasil 100% , tapi anda harus lihata mana peluang yang paling besar menguntungkan anda , dan keputusan yang anda buat ialah anda mulai belajar dan bertumbuh

sumber : http//www.apotas.com/pengambilan-keputusan-seorang-manager-dalam-menejemen/

Monday, March 18, 2013

Pengambilan Keputusan yang Efektif dalam Kelompok

Setiap hari manusia selalu dihadapkan pada pilihan-pilihan dan pengambilan keputusan. Dan setiap keputusan yang diambil berfokuskan pada kepentingan individu atau kelompok. Setiap keputusan memiliki konsekuensi masing-masing. G. R. Terry mengemukakan bahwa pengambilan keputusan adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua atau lebih alternatif yang mungkin. 

Di era globalisasi masalah-masalah yang dihadapi semakin komplek, setiap keputusan memberikan resiko-resiko yang akan ditanggung. Oleh karena itu dalam orang-orang yang berwenang mengambil sebuah keputusan harus mampu untuk membuat keputusan dengan cepat, baik dan berkualitas tinggi.  Persaingan yang semakin ketat membuat proses pengambilam keputusan untuk memperoleh hasil yang baik dilakukan dalam sebuah kelompok. Filosofi pengambilan keputusan 'two head are better than one' ini berkembang pesat seiring dengan perkembangan globalisasi. Terdapat dua alas an mengapa pengambilan keputusan secara kelompok:
1. Jumlah seluruh pengetahuan kelompok itu adalah lebih besar
2. Kelompok itu mempunyai gagasan alternatif-alternatif yang lebih luas dalam proses keputusan 
Kelebihan Dan Kelemahan Pembuatan Keputusan Kelompok Robbins, Stees
KELEBIHAN :
1. Breadth of Information : kelompok dapat mengumpulkan lebih banyak pengetahuan dan fakta
2. Diversity of Information : kelompok mempunyai perspektif yang lebih luas dan memikirkan lebih banyak solusi alternative
3. Acceptance of Solution : individu yang berpartisipasi dalam pembuatan keputusan tersebut dan lebih cenderung untuk mendukung keputusan
4. Legitimacy of Process : proses pembuatan keputusan kelompok berperan sebagai fungsi komunikasi yang penting, juga sebagai fungsi politis yang berguna

KELEMAHAN :

1. Time consuming : kelompok bekerja lebih lamban daripada individu
2. Conformity : kepuasan kelompok melibatkan banyak kompromi yang dapat membuat keputusan menjadi kurang optimal
3. Domination of Discussion : sering kelompok didominasi oleh satu orang atau clique kecil, yang menghilangkan banyak sisi posisif dari proses kelompok
4. Ambiguous Responsibility : terlalu mengantungkan diri pada keputusan kelompok dapat menghambat kemampuan
 
Salah satu alternatif pengambilan keputusan dalam kelompok adalah dengan metode Brainstorming. Brainstorming adlah suatu teknik kreatifitas kelompok yang mencoba untuk mencari solusi untuk masalah yang spesifik dengan mengumpulkan daftar ide spontan setiap anggotanya. Klik link berikut supaya lebih mengetahui Brainstorming


sumber : http://arief-as-syarif.blogspot.com/2009/11/keputusan-kelompok.html

Pendekatan dalam Membuat Perencanaan


Perlu kita ketahui bahwa pada dasarnya dalam membuat perencanaan itu menyangkut 5W+1H (What, Who,Why, When, Where dan How). Dan berdasarkan kurun waktunya sering kita kenal dengan perencanaan tahunan yaitu, rencana jangka pendek (<5 tahun), rencana jangka menengah (5-10 tahun) dan rencana jangka panjang (>10 tahun).

Sedangkan untuk membuat rencana yang baik, sehingga hasilnya sesuai dengan harapan maka perlu melalui beberapa macam proses perencanaan sebagai berikut; a. perlu adanya misi dan tujuanb. factor-faktor eksternal antara lain, informasi tentang social, demografi, budaya, lingkungan dan lain-lain.c. SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunity, Treath). Setelah menemukan SWOT dapat ditindak lanjuti dengan sasaran perencanaan yang strategis, mencantumkan target-target dan kemudian diterjemahkan dalam rencana-rencana operasional.
d. faktor-faktor internal mencakup saluran distribusi yang handal, posisi kas organisasi, lokasi yang menguntungkan, keunggulan dalam menerapkan teknologi yang canggih tetapi sekaligus tepat guna dan struktur atau tipe organisasi yang digunakan.


Sunday, March 17, 2013

Manajemen perencanaan perusahaan

Manajemen strategis sama saja dengan manajemen lainnya. ia berfungsi untuk merencanakan mengorganisasikan , melaksanakan , dan mengendalikan hal-hal strategis.
Hal-hal yang akan dibahas dalam manajemen strategis adalah sebagai berikut:
- Pendekatan dalam membuat perencanaan
- Fungsi perencanaan dan rencana
- Macam-macam perencanaan
- Perencanaan strategis model dan penjelasannya
- Perencanaan operasional
- Anggaran
- Contoh kasus menyusun rencana kerja

Pada umumnya membagi perencanaan dari sisi tingkatan manajemen akan terbagi dua , yaitu perencanaan strategis dan perencanaan fungsional:
- Perencanaan strategis adalah merupakan bagian dari manajemen strategis. Manajemen strategis adalah seni dan ilmu untuk pembuatan,penerapan, dan evaluasi.
- Perencanaan operasional adalah merupakan bagian dari operasional yang lebih mengarah pada bidang fungsional perusahaan dalam rangka untuk memperjelas makna suatu strategi utama dengan indentifikasi rincian yang sifatnya spesifik dan berjangka pendek

Jerry